Jumat, 26 Desember 2014

Entahlah

Sungguh, yang aku tahu sekarang bahwa kakakku benar-benar sudah dewasa. Bagaimana tidak, jika yg selama ini kusaksikan adalah persiapan lengkap untuk pernikahan kakakku januari mendatang.

Sungguh aku tak mau kakak pergi dari rumah bersama lelaki yg melamarnya, tapi "menikah adalah proses hidup, dan itulah fase yg sedang kakak rasakan" itulah yang ibu bilang.

Sungguh, aku juga tahu bahwa suatu hari aku akan merasakan fase yg sedang kakakku rasakan, tapi adakah seseorang yg dengan bodohnya malah merasa tak rela seperti yang sedang aku rasakan?

Sungguh, aku juga takut. Aku takut bila nantinya tak ada yang akan sayang lagi padaku. Mengingat aku adalah anak bungsu. Mungkin saat aku dalam fase seperti yg sedang kakaku rasakan, hanya aku yg akan bersibuk diri menyiapkan ini-itu, mereka mungkin sedang sibuk dengan urusan rumah tangga mereka..

Sungguh, bukan itu yg ingin aku rasakan..

0 komentar:

Posting Komentar