Jumat, 06 Maret 2015

Lembaran Baru

Kulihat semua tulisanku yang sudah sangat lalu. Berharap mendapat inspirasi, meskipun begitu aku tetap tahu bahwa Engkaulah yang memberiku inspirasi, dengan berbagai cara tentunya.

Kini, aku baca halaman demi halaman yang pernah aku tulis. Disana terpampang kehidupanku termasuk keegoisanku terhadap perasaanku sendiri. Ya, aku dulu memang begitu menyukai seorang laki-laki yg sebaya denganku, dia adalah satu-satunya lelaki yang mampu membuatku luluh. Bayangkan, dulu aku bakhan tidak punya pikiran untuk bersahabat dengan alat alat make up, tapi berkat adanya dia, aku bisa belajar sedikit demi sedikit. Tentu saja hal itu aku lakukan agar dapat menarik perhatiannya. Akhirnya kami pun semakin dekat, dengan status teman dekat.

Sayangnya, ketika itu keluarganya harus pindah ke luar kota. Komunikasi kita pun tak berjalan dengan lancar, kemudian kehidupan SMA ku menjadi kelabu, atau mungkin transparan??

Keabuan hidupku berhenti ketika dia tiba tiba mengirim pesan "maukah memulai semuanya dari awal bersamaku?"

0 komentar:

Posting Komentar